Penerapan Birth Ball Exercise Terhadap Kontrol Nyeri pada Asuhan Keperawatan Ibu Intranatal Care Kala I di Puskesmas Kayamanya
Keywords:
birth ball;, pain;, intranatal care, kala 1Abstract
Introduction : Labor and birth are normal physiological events. First stage of labor (opening stage) begins when there are regular contractions and increases until complete dilatation. One of the problems that arise in childbirth is pain. So, because of these conditions, it is necessary to intervene to control pain by giving birth ball exercise therapy. For the application of intranatal care for mothers with the first stage at the Kayamanya Public Health Center. The measuring instrument used to measure pain is the Visual Analog Scale (VAS). Method : Research Method That is using descriptive method with case study approach. Result : The results showed that birth ball exercise can control labor in first stage intranatal care mothers. The application of birth ball exercise can control labor pain in 1st stage of intranatal nursing care. Conculsion : It is expected that patients can perform birth exercises independently according to what has been taught by researchers..
References
Atikah, N., Andryani, Z. Y., & Setiawati, D. (2020). Manajemen Asuhan Kebidanan Masa Nifas pada Ny “S” dengan Nyeri Luka Jahitan Perineum pada Tanggal 24 Juli-03 September 2019 di RSUD Syekh Yusuf Gowa Tahun 2019. Jurnal Midwifery, 2(2), 78–84. https://doi.org/10.24252/jm.v2i2a4
Aprilia,& Ritchmond. (2011). Gentle Birth : Melahirkan Nyaman Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Anggraeni, A. S., Aulya, Y., & Widowati, R. (2021). Pengaruh Terapi Birthball terhadap Tingkat Kecemasan dan Penurunan Intensitas Nyeri pada Ibu Bersalin Primipara Kala I Fase Aktif. Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah Kesehatan, 7(2), 116–123.
Choirunissa, R., Widowati, R., & Nabila, P. (2021). Peningkatan Pengetahuan tentang Terapi Birth Ball untuk Pengurangan Rasa Nyeri Persalinan di Klinik P Kota Serang. Journal of Community Engagement in Health, 4(1), 219–224. https://doi.org/10.30994/jceh.v4i1.155
Irawati, A., Susanti, S., & Haryono, I. (2019). Mengurangi Nyeri Persalinan dengan Teknik Birthing Ball. Jurnal Bidan Cerdas (JBC), 2(3), 129. https://doi.org/10.33860/jbc.v2i3.282
Kurniawati, A., Dasuki, D., & Kartini, F. (2017). Efektivitas Latihan Birth Ball Terhadap Penurunan Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif pada Primigravida. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 5(1), 1. https://doi.org/10.21927/jnki.2017.5(1).1-10
Kurniarum,& Ari. (2016). Asuhan Kebidanan Persalinan Dan Bayi Baru Lahir.EGC.
Kustari, Oktifa. (2012). Pengaruh Terapi Birth Ball Terhadap Nyeri Persalinan.Malang: Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Program Studi Ilmu Keperawatan
Makmun, I., Amilia, R., Harahap, A. P., Rofita, D., Andaruni, N. Q. R., Maharani, B. A., & Khaira, M. (2021). Terapi Birthing Ball untuk Mengurangi Nyeri Kala I Persalinan pada Ibu Bersalin di RSUD Kota Mataram. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 5(1), 400–403. https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.6000
Mallak, Jan S. (2017).Suggested Birthing ball Protocol.International Journal of Childbirth Education.13(1) : 1-3
Nurulicha, & L, A. (2019). Pengaruh Deep Back Massage terhadap Tingkat Nyeri pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif Di Klinik Bersalin Siti Khodijah Jakarta Selatan Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Kesehatan & Kebidanan, 7(2), 1–9.
Paninsari, D., & Situmorang, E. (2021). Terapi Birth Ball untuk Menurunkan Intensitas Nyeri Persalinan. Jurnal Maternitas Kebidanan, 6(1),94–98. https://doi.org/10.34012/jumkep.v6i1.1640
Primihastuti, D., & Romadhona, S. W. (2021). Penggunaan Peanut Ball untuk Mengurangi Nyeri Persalinan dan Memperlancar Proses Penurunan Kepala Janin pada Persalinan Kala I di BPM Wilayah Surabaya. Journal of Ners Community, 12(1), 1–11. https://doi.org/10.5281/zenodo.5202861
Profil Kesehatan Indonesia. (2020). In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. https://doi.org/v]https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-Tahun-2020.pdf
Raidanti, D., & Mujianti, C. (2021). Birthing Ball (Alternatif dalam Mengurangi Nyeri Persalinan) (Wahidin & E. F. Amir, Eds.). Ahlimedia Press.
Rifiana, A. J., & Septiani, H. A. (2020). Pengaruh Teknik Counterpressure dengan Menggunakan Birth Ball Terhadap Nyeri Persalinan di Depok Jawa Barat [Universitas Nasional]. https://doi.org/http://repository.unas.ac.id/2632/1/Laporan%20AJR%20Teliti.pdf
Rinata, E., Rusdyanti, T., & Sari, P. A. (2016). Teknik Menyusui Posisi, Perlekatan dan Keefektifan Menghisap-Studi pada Ibu Menyusui Di RSUD Sidoarjo. PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL, 1(1), 128–139.
Sutriningisih, & Destri, Y. (2019). Pengaruh Birthball terhadap Nyeri Persalinan. Wellness and Healthy Magazine, 1(1), 125–132. https://doi.org/10.30604/well.86112019
Saifuddin, & Abdul Bahri. (2002). Buku Asuhan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saleh, U. K. S., Namangdjabar, O. L., & Saleh, A. S. (2022). Kajian Pola Pemenuhan Nutrisi dan Hidrasi Ibu Bersalin Selama Proses Persalinan. Jurnal Ilmiah Mandalika, 3(3), 230–234. https://doi.org/https://doi.org/10.36312/%20(jsm).v3i3%20(maret).602
Sintya Dewi, P. I., Aryawan, K. Y., Ariana, P. A., & Eka Nandarini, N. A. P. (2020). Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Laten pada Ibu Inpartu menggunakan Birth Ball Exercise. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(2), 456–465. https://doi.org/10.31539/jks.v3i2.1050
Sulistianingsih, A., & Sari, Y. S. (2018). Faktor-faktor yang Berpengaruhi terhadap Teknik Menyusui pada Ibu Nifas. GASTER, 16(2), 117–126. https://doi.org/https://doi.org/10.30787/gaster.v16i2.300
Ulfah, M., & Rosmaria. (2021). Pengaruh Terapi Birth Ball pada Ibu In-partu terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif di PMB Nuriman Rafida Jambi. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan, 12(4), 2021. https://doi.org/10.36089/nu.v12i4.491
Wijayanti, I., Wahyuni, S., & Wena Betsy Maran, P. (2021). Efektivitas Birth Ball Exercise pada Ibu Bersalin Kala I terhadap Kecemasandan Skala Nyeri Di Ruang Bersalin Puskesmas Arso 3Kabupaten Keroom Provinsi Papua. Intan Husada: Jurnal Ilmu Keperawatan, 9(1), 52–59. https://doi.org/10.52236/ih.v9i1.208
Yanti, L. C. (2019). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ruptur Perineum pada Ibu Bersalin Normal Di Rumah Sakit Bhayangkara Mappaouddang Makassar Tahun 2014. Journal of Islamic Medicine, 3(2), 9–16. https://doi.org/https://doi.org/10.18860/jim.v3i2.8239
