Analisis Perilaku Ibu Berstatus Mahasiswi Pasca Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (Fkmui) Terhadap Pemberian Imunisasi Anak

https://doi.org/10.33860/jik.v13i1.25

Authors

  • Rahmi Permatasari Health Policy and Administration Department Faculty of Public Health Universitas Indonesia
  • Ascobat Gani Health Policy and Administration Department Faculty of Public Health Universitas Indonesia

Keywords:

Perilaku imunisasi, imunisasi anak, pendidikan ibu

Abstract

Imunisasi merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam program kesehatan masyarakat yang terbukti signifikan menurunkan insiden penyakit. Tujuan penelitian untuk mengetahui analisis perilaku ibu berstatus Mahasiswi Pasca Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKMUI) terhadap pemberian imunisasi anak. Metode kualitatif pendekatan Rapid Assessment Procedure (RAP) berlokasi di FKMUI. Pemilihan informan menggunakan purposive sampling dengan prinsip kesesuaian (appropriateness) dan kecukupan (adequacy). Pengumpulan data dengan Focus Group Discussion (FGD) 2 kelompok masing-masing terdiri dari 6 mahasiswi pascasarjana FKM UI yang memiliki balita yang diimunisasi lengkap. Wawancara mendalam oleh mahasiswi pascasarjana yang memberikan imunisasi tidak lengkap, dan yang tidak memberikan imunisasi serta Pegawai Kementerian Kesehatan Subdit Imunisasi Ditjen P2P sebagai triangulasi sumber. Hasil penelitian menyebutkan sebagian besar informan mempunyai pengetahuan yang baik, sikap yang positif. Seluruh informan sepakat media informasi penting untuk keberhasilan program imunisasi terutama untuk menangkis isu ataupun hoax seputar imunisasi. Sebagian besar informan mendapatkan dukungan dari keluarga untuk memberikan imunisasi anaknya sehingga status imunisasi anak lengkap, namun ada informan yang tidak mendapatkan dukungan keluarga terdekat yaitu suami, hal ini membuat status imunisasi anaknya tidak lengkap. Dukungan keluarga dan media elektronik memiliki pengaruh besar dalam memotivasi ibu untuk memberi imunnisasi kepada anaknya. Disarankan untuk lebih berhati hati dalam memilah informasi yang masuk agar kesehatan anak dan lingkungan tetap terjaga dengan baik

References

Philippe D, Jean Marie O-B, Marta G-D, Thomas C. Global immunization: status, progress, challenges and future. MC Int Heal Hum Rights. 2009;9(S2).
2. Child Mortality Collaborators. Global, regional, national, and selected subnational levels of stillbirths, neonatal, infant, and under-5 mortality, 1980–2015: a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2015. Lancet. 2016;388:1725–74.
3. Liu PY, Lim S. Global , regional , and national vaccination coverage and immunization system indicators in 195 countries from 1980-2016. 2017;1–21.
4. WHO. Immunization coverage: Fact Sheet. Media Centre. 2018.
5. UNICEF INDONESIA. Laporan Tahunan Indonesia 2015. Laporan Tahunan Indonesia 2015. 2015.
6. KPP&PA. Profil Anak Indonesia 2015. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Badan Pusat Statistik. Jakarta: KPP&PA; 2015.
7. Dubé E, Vivion M, MacDonald NE. Vaccine Hesitancy,Vvaccine Refusal and the Anti-Vaccine Movement: Influence, Impact and Implications. Expert Rev Vaccines. 2015;14(1):99–117.
8. Kemenkes RI. Bersama Tingkatkan Cakupan Imunisasi, Menjaga Anak Tetap Sehat. Kementerian Kesehatan RI. 2015. p. 1–2.
9. Hantana P. Peran Suami dan Istri Dalam Pengambilan Keputusan Di Rumah Tangga. Deputi Bidang Sosial dan Kemanusiaan (Indonesian Institute Of Sciences). 2012.
10. Augustinus S. Metodologi Penelitian Kuantitatif & Kualitatif dalam Psikologi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma; 2015. 177 p.
11. Rozalina. Perilaku Ibu Dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B Pada Bayi 0-7 Hari di Wilayah Kerja Puskesmas Sukamara Kabupaten Sukamara Propinsi Kalimantan Tengah Tahun 2012. Universitas Indonesia; 2012.
12. Cholisoh U. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Perineal Hygiene pada Remaja Putri berbasis Precede Proceed Model di SMPN 45 Surabaya. Fak Keperawatan, UNAIR, Surabaya. 2013;
13. Nita Mardiah. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Imunisasi Dasar Di Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2007 (Analisis Data Riskesdas Dan Susenas Tahun 2007). 2010.
14. Tampemawa RJE, Rattu AJM, Mayulu N. Hubungan antara Pengetahuan, Sikap dan Motivasi Ibu Tentang Imunisasi dengan Status Imunisasi Anak Usia 12-24 Bulan di Pusat Kesehatan Masyarakat Ranotana Weru Kota Manado. 2017;
15. Wulan M, Utary DL. pengaruh faktor predisposisi dan dukungan suami terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi di wilayah kerja puskesmas johan pahlawan kabupaten aceh barat. 2018;1(1):11–9

Published

2020-04-16

How to Cite

Permatasari, R., & Gani, A. . (2020). Analisis Perilaku Ibu Berstatus Mahasiswi Pasca Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (Fkmui) Terhadap Pemberian Imunisasi Anak. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 13(1), 1–11. https://doi.org/10.33860/jik.v13i1.25

Issue

Section

Original Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.