Edukasi Kesehatan pada Ibu Hamil tentang Persiapan Rujukan Persalinan dengan Komplikasi

https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.988

Authors

  • Wan Anita Prodi D III Kebidanan, STIKes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Riau, Indonesia https://orcid.org/0000-0002-9186-9451
  • Lita Nafratilova Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia
  • Santi Agustina Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia
  • Elsa Hayatun Najmi Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia
  • Julia Elna Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia

Keywords:

persalinan, komplikasi, rujukan

Abstract

The birth planning program and the prevention of childbirth complications are programmed by the government, as one of the efforts to reduce maternal and infant mortality rates due to the high number of complications, especially in childbirth. This requires careful preparation that can be done by the mother and family such as preparing blood donors and so on. This community service aims to provide knowledge to pregnant women about preparing for delivery referrals when they encounter cases of childbirth complications. This community service method is carried out with lectures and discussions. The results of the activity were the results of filling out the pre-test questionnaire, where 83.7% of participants with less knowledge and 8.3% with high knowledge. The results of observations after the post test showed an increase in participants' knowledge to a high of 91.7%. The conclusion is that the education about preparation for referral for delivery with complications can be understood by the participants. It is hoped that pregnant women and their families can prepare for delivery as early as possible so that if cases of complications are found, they can be immediately referred to the referrals that have been prepared.

ABSTRAK

Program Perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi persalinan yang diprogramkan oleh pemerintah, sebagai salah satu upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi dikarenakan masih tingginya kasus komplikasi terutama pada persalinan. Hal ini membutuhkan persiapan yang matang yang dapat dilakukan oleh ibu dan keluarga seperti persiapan pendonor darah dan sebagainya. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada ibu hamil tentang persiapan rujukan persalinan apabila menemui kasus komplikasi persalinan. Metode pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan ceramah dan diskusi. Hasil kegiatan hasil dari pengisian kuisioner pre test, dimana 83,7% peserta dengan pengetahuan kurang dan 8,3% dengan pengetahuan tinggi. Hasil pengamatan setelah dilakukan post test terjadi peningkatan pengetahuan peserta menjadi tinggi sejumlah 91,7%. Kesimpulannya bahwa penyuluhan tentang persiapan rujukan persalinan dengan komplikasi dapat dimengerti oleh peserta. Diharapkan ibu hamil dan keluarga dapat mempersiapkan persalinan sedini mungkin sehingga apabila kasus komplikasi ditemukan dapat segera dirujuk dengan rujukan yang telah dipersiapkan.

Author Biographies

Lita Nafratilova, Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia

Prodi D III Kebidanan

Santi Agustina, Program Studi D-III Kebidanan, Stikes Tengku Maharatu, Pekanbaru, Indonesia

Prodi D III Kebidanan

References

Arisandi, M. E., Anita, A., & Abidin, Z. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Komplikasi Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Kesehatan, 7(2), 204–210. https://doi.org/10.26630/jk.v7i2.189

Badan Litbang Kesehatan, K. K. R. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf

BKKBN, BPS, Kemenkes, & ICF. (2018). SDKI 2017. https://dhsprogram.com/pubs/pdf/FR342/FR342.pdf

BPS. (2015). Angka Kematian Ibu Menurut Pulau. https://www.bps.go.id/indikator/indikator/view_data/0000/data/1349/sdgs_3/1

Dartiwen. (2016). Pengaruh Penyuluhan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4k) terhadap Sikap Ibu Hamil dalam Pencegahan Komplikasi Kehamilan di Desa Kenanga Kab. Indramayu Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Indra Husada, 4(2), 1–7. https://doi.org/10.36973/jkih.v4i2.3

Dewi, W. S. (2012). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan tentang Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) terhadap Pemilihan Penolong Persalinan oleh Ibu Hamil di Desa Karangsari Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat Tahun 2012. In FKM UI. https://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20317270-S-Willa Susiani Dewi.pdf

Hidayah, P., Wahyuningsih, H. P., Kusminatun, D., Program, S., Diploma, I. V, Kebidanan, S., Vokasi, U., & Gadjah, M. (2018). Hubungan Tingkat Risiko Kehamilan dengan Kejadian Komplikasi Persalinan di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Jurnal Kesehatan Vokasional, 3(1), 39–43. https://doi.org/10.22146/JKESVO.33877

Kamidah, K. (2018). Program Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K) Sebagai Upaya Menurunkan Angka Kematian Ibu. Gaster, 16(1), 24–35. https://doi.org/10.30787/gaster.v16i1.245

Kemenkes. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pemeriksaan Laboratorium untuk Ibu Hamil, Bersalin, dan Nifas di Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Jaringan Pelayanannya (pp. 1–46). https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/115782/permenkes-no-25-tahun-2015

Kementrian Kesehatan RI. (2019). P4K Persalinan Anak. https://promkes.kemkes.go.id/p4k-persalinan-anak

Lathifah, N., & Yuliana, F. (2019). Cara Persalinan Dan Terjadinya Komplikasi Persalinan Berdasarkan Tingkat Risiko Kehamilan Menurut Skor Poedji Rochjati Di Praktik Mandiri Bidan F Banjarmasin. Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 10(2), 783–794. https://doi.org/10.33859/DKSM.V10I2.509

Mieke, A., Kartasurya, M. I., & Jati, S. P. (2013). Analisis Implementasi Program Pelayanan Antenatal Terpadu pada Ibu Hamil dengan Malaria di Puskesmas Tobelo Kabupaten Halmahera Utara Provinsi Maluku Utara. Jurnal Manajemen Kesehatan, 1(2), 123–129. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jmki/article/view/10325/8205

Ompusunggu, E. M., Siagian, I. E. ., & Umboh, J. M. . (2013). Perilaku Ibu Hamil Tentang Antenatal Care Di Puskesmas Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado. Jurnal E-Biomedik, 1(1), 28–33. https://doi.org/10.35790/ebm.1.1.2013.1157

Palupi, F. H., Fakhidah, L. N., & Utami, U. (2016). Tingkat pengetahuan kader kesehatan tentang tanda bahaya kehamilan di desa bolon kecamatan colomadu. Maternal, 7(167), 47–58. https://ejurnal.stikesmhk.ac.id/index.php/maternal/article/view/489

Simarmata, O. S., & Armagustini, Y. (2012). Determinant Factors on Delivery Complication in Indonesia , 2007 ( In-dept Analysis of Demographic and Health Survey 2007). Jurnal Ekologi Kesehatan, 11(1), 11–23. http://ejournal.litbang.kemkes.go.id/index.php/jek/article/view/3822

Simarmata, O. S., Sudikno, S., Kristina, K., & Bisara, D. (2014). Determinan Kejadian Komplikasi Persalinan Di Indonesia: Analisis Data Sekunder Riset Kesehatan Dasar 2010. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 5(3), 165–174. http://ejournal.litbang.kemkes.go.id/index.php/kespro/article/view/3894

Susilowati, D. (2016). Promosi Kesehatan. Pusdik SDM Kesehatan. http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Promkes-Komprehensif.pdf

Usman, H., Maineny, A., & Kuswanti, F. (2022). Peningkatan Keterampilan Kader dalam Deteksi Dini Risiko Tinggi Kehamilan (Kaderink). Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 19–26. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i1.405

WHO. (2014). Maternal mortality. https://www.who.int/en/news-room/fact-sheets/detail/maternal-mortality

WHO. (2019). Maternal mortality Evidance brief. Maternal Mortality, 1, 1–4. https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/329886/WHO-RHR-19.20-eng.pdf?ua=1

Published

2022-07-30

How to Cite

Anita, W., Nafratilova, L., Agustina, S., Hayatun Najmi, E., & Elna, J. (2022). Edukasi Kesehatan pada Ibu Hamil tentang Persiapan Rujukan Persalinan dengan Komplikasi . Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 431–437. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.988

Most read articles by the same author(s)