The Difference Between Breastfeeding and Complementary food with Nutritional Status in Infants Aged 6-24 Months in the Working Area of the Pare Health Center : Perbedaan Antara Pemberian ASI dan MP-ASI dengan Status Gizi pada Bayi Umur 6-24 Bulan

Junianto Fitriyadi; Astri Yunita; Alfonsa Alfonsa

doi:10.33860/njb.v2i2.2668

Authors

Junianto Fitriyadi
junivikakhanza@gmail.com
Prodi S1 Keperawatan, STIKes Bhakti Mulia Pare, Kediri, Indonesia
Astri Yunita Prodi DIII Kebidanan, STIKes Bhakti Mulia Pare, Kediri, Indonesia; Ranting IBI Kabupaten Kediri
Alfonsa Alfonsa Prodi S1 Keperawatan, STIKes Bhakti Mulia Pare, Kediri, Indonesia

Keywords:

breast milk, complementary foods to breats milk, nutritional status

Abstract

Background: The problem of malnutrition in toddlers is the impact of low exclusive breastfeeding for up to 6 months and improper breastfeeding because it is given too early or too late, the amount is not enough to meet the needs of growth and development of babies at each age stage. Objective: to determine the difference between breastfeeding and MP-ASI with nutritional status in infants aged 6-24 months. Method: This study used a cross-sectional design. The study sample was mothers who had babies aged 6-24 months as many as 30 respondents with 2 groups of breastfeeding and MP-ASI (15 respondents per group) using quota sampling. The research was placed in the working area of the Pare Health Center for 2 weeks with questionnaire instruments according to the experience of breastfeeding and MP-ASI, as well as Z score measurement. Analysis of paired sample t-test. Results: The results of this study showed that most of the 15 respondents breastfeeding had less nutritional status as many as 9 respondents (60%), while of the 15 respondents of MP-ASI most had good nutritional status as many as 10 respondents (66.7%). Conclusion: Families must be more careful in understanding the nutritional needs of infants with a combination of nutritional content needed by the body in accordance with the stage of development and nutritional needs in infants aged 6-24 months.

References

Abdullah GI dan Ayubi D. 2013. Determinant of Exclusive Breastfeeding Behavior on Working Mothers. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. Vol.7 (7): 298-303. e-ISSN: 2460-0601. https://journal.fkm.ui.ac.id/kesmas/article/view/27

Agumadu UH, Racine EF, Laditka SB, Coffman MJ (2016). Associations Between Perceived Value of Exclusive Breastfeeding Among Pregnant Women in The United States and Exclusive Breastfeeding to Three and Six Months Postpartum: A Prospective Study. International Breastfeeding Journal. 11 (8): 1-10. DOI 10.1186/s13006-016-0065-x. https://internationalbreastfeedingjournal.biomedcentral.com/articles/10.1186/s13006-016-0065-x

Chomaria, Nurul. 2014. Panduan Super Lengkap Kehamilan, Kelahiran dan Tumbuh kembang Anak. Surakarta : Ahad Books.

Clarista MH, Nova HK, Maureen IP. 2017. Hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan status gizi bayi usia 6-24 bulan di Desa Amongena Kecamatan Langowan Timur Kabupaten Minahasa. Jurnal Kessehatan Msyarakat Universitas Sam Ratulangi, Vol.6, No.3, https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/22987

Dahlan, M.S. 2013. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.

Depkes RI. 2016. Pelatihan Konseling Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI). Kementrian Kesehatan RI, Direktorat Bin Gizi. Jakarta.

Destriatania S, Ferbruhartanty J, Fatmah. 2013. Father’s Attitude and Number of Children Toward Exclusive Breastfeeding Practice. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. 8 (5): 229-234. https://journal.fkm.ui.ac.id/kesmas/article/download/389/388

Dharma, Kusuma Kelana. 2013. Metodologi Penelitian Keperawatan: Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasi lPenelitian. Jakarta: Trans Info Media.

Dian dan Yudith. 2013. MP-ASI Perdana. Jakarta : Asha Book.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri. 2017. Profil Kesehatan Kabupaten Kediri 2016. DINKES Kabupaten Kediri.

Endah PA. 2017. Status Gizi Balita di Posyandu Melati Desa Sendangadi Mlati Sleman Yogyakarta. Jurnal Permata Indonesia, Vol.8 (1), Hal : 18-23, ISSN : 2086-9185. http://www.jurnal.permataindonesia.ac.id/index.php/JPI/article/view/38

Eriza W. dan Trias M. 2017. Hubungan Pengetahuan Gizi dan Pekerjaan Ibu Terhadap Pemberian MP-ASI Dini di Puskesmas Telaga Biru Kota Pontianak. Jurnal Research Study, Hal.300-307 dan DOI : 10.2473/amnt.v1i4.2017.300-307. https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/view/7142

Erma K. dan Iria NB. 2017. Faktor-Faktor yang Menyebabkan Rendahnya Peran Ibu Balita Ke Posyandu Desa Sumber Datar Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Keranji. Jurnal Doppler Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Vol.1 (2), Hal ; 15-26, ISSN ; 2580-3123. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/doppler/article/view/135

Farida. 2013. Perkembangan Sosial Anak Usia Dini Sebagai Bibit Masa Depan Bangsa. Yogyakarta : Nuha Medika.

Hamdi AS, Bahruddin E. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam Pendidikan. Yogyakarta: Deepublish.

Hartawan. 2015. Ilmu Sosial Terpadu. Bogor : Yudhistira.

Hidayat. 2014. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika.

Huliana M. 2013. Perawatan Ibu Pasca Melahirkan. Jakarta : Puspa Swara.

Imron, et. al. 2014. Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan (Edisi 2). Jakarta: Sagung Seto.

Ira, et., al. 2014. Pengaruh Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP – ASI) Dini Terhadap Kejadian Kekurangan Energi Protein (KEP) Pada Anak Umur 0 – 24 Bulan di Wilayah Kota Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan Vol.3, No. 1, Hal. 18-24, dan ISSN 2303-1433. https://onesearch.id/Record/IOS6286.article-41

Irianto, Koes. 2016. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung : Alfabet.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2015. Buku Anthropometri Balita. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Kemenkes RI.

Kurniawati D, Hargono R (2014). Faktor Determinan yang Mempengaruhi Kegagalan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Kelurahan Mulyorejo Wilayah Kerja Puskesmas Mulyorejo Surabaya. Jurnal Promkes. 2 (1): 15-27. http://journal.unair.ac.id/JPROM@faktor-determinan-yang-mempengaruhi-kegagalan-pemberian-asi-eksklusif-pada-bayi-usia-6-12-bulan-di-kelurahan-mulyorejo-wilayah-kerja-puskesmas-mulyorejo-article-8587-media-54-category-16.html

M.Kurnia W, I W Muliartaa, & NP Dewi Sri W. 2013. Hubungan antara pemberian ASI Eksklusif dengan status gizi balita usia 6-24 bulan di Kelurahan Kampung Kajanan, Kecamatan Buleleng. Jurnal Sain & teknologi, Vol.2, No.1, ISSN:2548-8570, https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JST/article/view/1423

Masruroh. 2015. Buku Ajar Metodologi Kebidanan dan Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika.

Mutuli LA dan Walingo MK (2014). Appicability of Theory of Planned Behavior in Understanding Breastfeeding Intention of Postpartum Women. International Journal of Multidisciplinary and Current Research. 2 (1): 258-266. https://www.semanticscholar.org/paper/Applicability-of-Theory-of-Planned-Behavior-in-of-Mutuli-Walingo/7aa17938ea688ee45447a6e9071daf604647a330

Narendra MS, dkk. 2012. Tumbuh Kembang Anak dan Remaja. Jakarta : PT Rineka Cipta

Nursalam. 2014. Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan, Edisi 2. Jakarta : Salembe Medika.

Puspita YA (2015). Perbedaan Persepsi Kontrol Diri Ibu Hamil terhadap Intensi Ibu untuk Memberikan ASI Eksklusif pada Kelas Ibu Hamil Plus di Puskesmas Muara Teweh Kabupaten Barito Utara. Jurnal Edu Health. 5 (2): 123-130. ISSN: 2087-3271. https://media.neliti.com/media/publications/244700-none-13104288.pdf

Putu Dita AW., Ketut A, dan I Nyoman Budi Hartawan. 2019. Hubungan Status Gizi pada Bayi 4-6 Bulan dengan Pemberian ASI. E-Jurnal Medika, Vol. 8 No.2, ISSN: 2303-1395 https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/48437/28871

Rahmalia, Shintya, dan Hetty. 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian MP-ASI Pada Bayi Usia 0-6 Bulan di BPM Nurtila Palembang. Jurnal Kesehatan Politeknik Kemenkes Tanjung Karang, Vol. VII, Nomor 2, Hal. 260-265. ISSN;2548 – 5695. https://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK/article/view/198

Ratnawati M (2013). Pengaruh Pendidikan, Paritas, Pengetahuan, Persepsi terhadap Sikap Menyusui pada Ibu Bekerja di Instansi Pemerintah (Studi di SKPD Propinsi Jawa Timur). Jurnal Hospital Majapahit. Vol.5 (2): Hal.60-90. ISSN : 2085 – 0204. https://ejournal.stikesmajapahit.ac.id/index.php/HM/article/view/82

Ridha. 2014. Buku Ajar Keperawatan Anak. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Sastroasmoro, S dan Ismail, S. 2014. Dasar-dasar Metodologi penelitian Klinis (Edisi 5). Jakarta : CV Sagung Seto.

Setiawan. 2014. Menerobos Dunia Anak. Bandung : Yayasan Kalam Hidup.

Shintya, Hiromi. 2015. The Miracle of Enzym. Bandung : Qanita.

Soenardi. 2016. Gizi Seimbang Untuk Bayi dan Balita. Jakarta ; Prima Media

Soetjiningsih dan Ranuh. 2015. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC.

Sugiyono, 2013. Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Supartini P. 2014. Buku Aja Konsep Dasar Kepeawatan Anak (Edisi 2). Jakarta : EGC

Swajana, I Ketut. 2013. Metode Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : CV Andi Offiset.

Usmiyati dan Iroma M. 2017. Analisis Perilaku Ibu Dalam Pemberian MP-ASI Secara Dini Menurut Faktor Penyebab pada Bayi di Puskesmas Margadana Kota Tegal. Jurnal Siklus Politeknik Harapan Bersama, Vol. 6 (1), Hal ; 176-180, dan ISSN: 2089-6778. https://ejournal.poltektegal.ac.id/index.php/siklus/article/download/468/423

WHO. 2016. Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit. Jakarta : WHO

Kuesiner Pemberian ASI. Website ; https://docs.google.com/document/d/19Ih5nvtwdUaKRcDWrx2Po6itz_XJqNoG/edit?usp=drive_link&ouid=114823703828448313795&rtpof=true&sd=true

Kuesiner Pemberian MP-ASI. Website ; https://docs.google.com/document/d/1_z9AJFf2t5E9xe4D-JEcdT4lKC8qyVMy/edit?usp=drive_link&ouid=114823703828448313795&rtpof=true&sd=true

Checklist Pengukuran Status Gizi Z Score Usia 0-26 bulan. Website ; https://docs.google.com/document/d/1FTfTVx0h4g_x2GBknRigEjuiBsALqr_8/edit?usp=drive_link&ouid=114823703828448313795&rtpof=true&sd=true