Waktu Penggunaan Depo Medroxy Progesterone Acetate terhadap Peningkatan Indeks Massa Tubuh (IMT) Ibu
Timing of Depro Medroxy Progesterone Acetate Against Increased Body Mass Index (BMI) of Mother
Keywords:
Depo Medroxy Progesterone Acetate, Indeks Massa TubuhAbstract
Depo medroxy progesterone acetate (DMPA) dapat menyebabkan penambahan Indeks Massa Tubuh (IMT). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh waktu penggunaan depo medroxy progesterone acetate terhadap peningkatan IMT. Desain penelitian observasional dengan pendekatan potong lintang. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Talise Palu Kecamatan Mantikulore Palu Sulawesi Tengah pada tanggal 0-31 Juli 2017. Populasi adalah seluruh wanita usia subur pengguna KB suntik 3 bulan dengan jumlah populasi 84 akseptor. Menggunakan rumus slovin diperoleh besar sampel sebanyak 69. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan timbangan berat badan. Analisis data univariat dan bivariat. Analisis korelasi dan regresi linier sederhana menunjukkan pengaruh waktu penggunaan kontrasepsi DMPA terhadap peningkatan IMT memiliki hubungan signifikan p-value <0,05 dengan nilai koefisien korelasi 0,513 dengan hubungan yang kuat, dan nilai t hitung 4,886 lebih besar dari t tabel 1,996 ini berarti bahwa waktu penggunaan DPMA berpengaruh terhadap peningkatan berat badan. Persamaan regresi linier yang diperoleh adalah Y= -0,984+0,259.X. dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa waktu penggunaan kontrasepsi DPMA berpengaruh terhadap peningkatan IMT ibu di Puskesmas Talise. Disarankan bagi bidan-bidan agar dapat memberikan konseling kepada akseptor tentang efek samping kontrasepsi, sehingga akseptor lebih selektif dalam memilih kontrasepsi.
References
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. 2015. Laporan PWS KIA Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2015. Sulawesi Tengah
Dinas Kesehatan Kota Palu. 2015. Laporan PWS KIA Kota Palu tahun 2015. Palu
Sulistyawati, A. 2012. Pelayanan Keluarga Berencana. Salemba Medika; Jakarta
Hadina, 2016. Hubungan Pemakaian kontrasepsi Hormonal terhadap perubahan Berat badan Akseptor KB. UNPAD. Bandung. Proceeding (hlm 683-687).
Rahmawati, E dan Khusnal, E. 2012. Hubungan Lama Pemakaian KB Suntik DMPA Dengan Peningkatan Berat Badan Pada Akseptor Di Puskesmas Mergangsan Kota Yogyakarta Tahun 2012. Stikes Aisyiyah Yogyakarta (Online). (Diakses pada 12 mei 2016)
Susila, I dan Oktaviani, T, R. 2015. Hubungan Kontrasepsi Suntik Dengan Peningkatan Berat Badan Akseptor. Universitas Islam Lamongan (Online). (Diakses pada 06 desember 2016)
Puskesmas Talise. 2016. Laporan Kunjungan KB. Puskesmas Talise
Sriwahyuni, Efi. 2012. Hubungan Antara Jenis Dan Lama Pemakaian Alat Kontrasepsi Hormonal Dengan Peningkatan Berat Badan Akseptor. Universitas Airlangga (Online). (Diakses pada 01 agustus 2017)
Suratun. 2013. Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi. Trans Info Media; Jakarta
Hartanto, Hanafi. 2010. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Pustaka Sinar Harapan: Jakarta
Glasier, Anna dan Ailsa Gebbie. 2011. Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta: EGC
Moloku, M. dkk. 2016. Hubungan Lama Pemakaian Lama Kontrasepsi Suntik 3 Bulan Dengan Perubahan Berat Badan Di Puskesmas Ranomuut Manado. Universitas Sam Ratulangi Manado (Online). (Diakses pada 06 desember 2016)
Purnamasari, D. 2009. Hubungan Lama Pemakaian KB Suntik Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA) dengan Perubahan Berat Badan di BPS (Bidan Praktik Swasta) Yossi Trihana Jogonalan Klaten (Online). (Diakses pada 15 desember 2016)
Sutriani, dkk. 2015. Hubungan Penggunaan KB Suntik3 Bulan (DMPA) Dengan Kenaikan Berat Badan Di Puskesmas Cendrawasih Kota Makassar. STIK Makassar (Online). Diakses pada 18 Januari 2017.
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 2.0 Generic License.
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International License
You are free to:
- Share, copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt, remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.