Gambaran Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Karakteristik Pada Supir di PT Martadinata Indah Tambang Alindau Kabupaten Donggala

https://doi.org/10.33860/bjkl.v1i2.608

Authors

Keywords:

Kelelahan, umur, lama kerja, status gizi, Alindau

Abstract

Pendahuluan: Hasil survey yang pernah dilakukan di negara maju dilaporkan bahwa kelelahan yang dialami penduduk sebesar 10-50%. Data ILO disebutkan bahwa sebanyak dua juta pekerja meninggal dunia hampir setiap tahun akibat kecelakaan oleh faktor kelelahan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui gambaran kelelahan kerja supir dump truck dilihat dari segi karakteristik. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan observasional. Lokasi penelitian dilakukan di PT Martadinata Indah Tambang yang berlokasi di di Desa Alindau kecamatan Sindue Tobata Kabupaten Donggala. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 1-25  Agustus 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah supir dump truck yang mengangkut material tambang sejumlah 30 orang. Hasil: Hasil menunjukkan bahwa sebanyak 18 orang mengalami tingkat kelelahan sedang dan berada pada umur kurang dari 44 tahun, serta mereka dengan waktu kerja semuanya  kurang dari 8 jam perhari, 15 orang diantaranya dengan status gizi yang normal. Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah 10 orang mengalami kelelahan berat, yang berada pada umur ≥ 40 tahun, semua supir bekerja dengan waktu setiap harinya kurang dari 8 jam, 4 orang diantaranya mempunyai status gizi gemuk serta 5 obesitas.

References

Ningsih SNP, Nilamsari N. Hubungan kelelahan kerja dengan produktivitas kerja karyawan di fakultas dakwah dan komunikasi UIN Sunan Kaligaga Yogyakarta. J Ind Hyg Occup Heal. 2018;3(1):69–82.

Wahyu Kusgiyanto, Suroto E. Analisis Hubungan Beban Kerja Fisik, Masa Kerja, Usia, Dan Jenis Kelamin Terhadap Tingkat Kelelahan Kerja Pada Pekerja Bagian Pembuatan Kulit Lumpia Di Kelurahan Kranggan Kecamatan Semarang Tengah. J Kesehat Masy. 2017;5(5):413–23.

Drenth P, Ming W. Work and Organizational Psychology. Int Handb Psychol. 2012;1(6):479–96.

Roshadi I. Hubungan Kelelahan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan di Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga; 2014.

Muizzudin Ahmad. Hubungan Antara Kelelahan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Pada Tenaga Kerja Bagian Tenun Di Pt. Alkatex Tegal. Unnes J Public Heal. 2013;2(4):1–8.

Syariffudin, Parma IPG. Dampak lingkungan kerja serta keselamatan dan kesehatan kerja pada kinerja karyawan bagian produksi. 2020;2(2):148–54.

R.I K. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 41 Tahun 2014. 2014 p. 22.

Eni Mahawati, Ika Yuniwati, Rolyana Ferinia D. Analisis Beban Kerja Dan Produktivitas Kerja. 1st ed. Watrianthos R, editor. Yayasan Kita Menulis; 2021.

Tenun P, Pt DI, Tegal A. Hubungan Kelelahan Dengan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Tenun Di Pt. Alkatex Tegal. Unnes J Public Heal. 2013;2(4):1–8.

Sunuh HS. Posisi Kerja dan Kelelahan pada Pekerja Rotan di CV . Fajar Baru Kecamatan Palu Utara. 2021;1.

Usman S, Yuliani I. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Karyawan Produksi PT Gerbang Sarana Baja Jakarta Utara. J Educ Nursing(Jen). 2019;2(1):141–6.

Ainun A, Nur H, Husaini A. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Pengrajin Tempe Di Kelurahan Rajawali Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi Tahun 2020. 2020;2(2):56–62.

Nurjannah, Hardjanto, Suwadji. Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Kelelahan Kerja Pada Karyawan Bagian Cutting PT. Dan Liris Banaran Kabupaten Sukoharjo. Kesehat Masy. 2014;1–14.

Ramayanti R. Analisis Hubungan Status Gizi Dan Iklim Kerja Dengan Kelelahan Kerja Di Catering Hikmah Food Surabaya. Indones J Occup Saf Heal. 2017;4(2):177.

Atiqoh J, Wahyuni I, Lestantyo D. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja Konveksi Bagian Penjahitan di CV. Aneka Garment Gunungpati Semarang. J Kesehat Masy Univ Diponegoro. 2014;2(2):119–26.

Published

2021-11-19

Issue

Section

Articles