Hubungan Gaya Hidup dengan Terjadinya Hipertensi pada Lansia Di Puskesmas Talise

Authors

Keywords:

Gaya hidu, hipertensi, lansia

Abstract

Hipertensi merupakan faktor risiko kematian terbesar ketiga dan sering disebut sebagai "the silent killer”. Gaya hidup yang tidak sehat dapat menjadi faktor resiko meningkatnya kejadian hipertensi pada lansia. Perilaku ini termasuk mengonsumsi banyak garam, kurang olahgraga, merokok, dan kurang tidur. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan gaya hidup dengan terjadinya hipertensi pada lansia di Puskesmas Talise. Metode penelitian analitik dengan pendekatan case controll yang dilaksanakan pada bulan September 2022 di Puskesmas Talise. Variabel independent yaitu gaya hidup dan variabel dependen yaitu hipertensi pada lansia. Populasi yaitu semua lansia yang datang berobat di Puskesmas Talise. Besar sampel sebanyak 42 responden yang diperoleh melalui perhitungan menggunakan rumus Slovin diambil dengan teknik acidental sampling. Data dianalisis menggunakan uji univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan dari 42 responden sebanyak 27 lansia mederita hipertensi dan 15 lansia tidak menderita hipertensi dan yang menajalani gaya hidup kurang baik sebanyak 30 orang (71%) dan gaya  hidup baik 12 orang (29%). Hasil uji  bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara gaya hidup dengan hipeternsi pada lansia dengan p value = 0,043. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan gaya hidup dengan terjadinya hipertensi pada lansia di Puskesmas Talise.

Published

2022-10-31

Issue

Section

Articles